Arti Kemenangan

Siapa saja mereka yang mendapat petunjuk, dan kemenangan?

Kehidupan ini adalah ibarat perjalanan, ada rambu rambu yang harus ditaati oleh setiap orang, ketika rambu rambu di taati, maka akan selamatlah diperjalanan. Namun ketika rambu rambu di langgar, maka akibatnya akan fatal, baik bersifat sementara maupun bersifat permanen.

Sebagai manusia yang dikarunia akal, tentunya kita berharap bahwa perjalanan yang kita lalui, berjalan dengan baik, namun terkadang karena keterbatasan manusia itu sendiri maka membutuhkan petunjuk agar dengan mudah melalui jalanan panjang tersebut.

Disinilah Alquran hadir sebagai petunjuk bagi mereka yang bercita cita menjadi winner dari perjalanan mereka. Buya Hamka pernah mengatakan " Kalau hidup hanya mencari makan, babi dihutan pun mencari makan. Kalau hidup sekedar hidup, babi dihutan pun hidup" 

Sahabat yang dirahmati Allah!!!

Mari kita lihat beberapa petunjuk untuk kita mengarungi kehidupan ini, menuju kehidupan yang di ridhoi oleh Allah.

Attaubah ayat 18
أنما يعمر مسجد الله من امن باالله و اايوم الاخر و اقام الصلوة واتى الزكوة ولم يخش الاالله فعسى اولئك ان يكونوا من المهتدين
Sesungguhnya yang memakmurkan masjid Allah hanyalah orang- orang yang beriman kepada Allah dan hari kemudian. Serta tetap melaksanakan sholat, menunaikan zakat dan tidak takut kepada apapun kecuali kepada allah. Maka mudah mudahan mereka termasuk orang- orang yang mendapat petunjuk

Ada beberapa poin petunjuk dari ayat diatas.

1. Mereka yang memakmurkan masjid

Memakmurkan masjid bukan saja membangun masjid menjulang tinggi, full ac, fasilitas lengkap. Jauh dari itu memakmurkan masjid berarti menjadikan masjid sebagai central, pendidikan masyarakat, central pemerintahan, ekonomi, sosial. Sebagaimana dicontohkan oleh rosulullah. 

Sungguh sangat ironi saat ini, secara fisik masjid masjid kita megah dan mewah, namun sayang ruh dari masjid itu sendiri sholat berjamaah sangat menyedihkan, pencurian masih saja terjadi di masjid, dan masih merebaknya pemahaman kita masjid adalah urusan najir masjid, kebersihannya, sholat jamaahnya

Maka sangat tepat tahun ini, ketika dulu kita pernah dilarang ke masji, kita gunakan untuk back to masjid. Mari kita isi masjid dengan kajian kajian keagaman, pendidikan. Tokoh masyarakat, aparat pemerintah mari kita ajak generasi muda kita mencintai masjid masjidnya. Maka kekuatan Islam akan hadir dari dalam masjid masjid yang kita makmurkan

2. Orang yang beriman kepada Allah dan hari kemudian

Kekuatan kita sesungguhnya ada pada kuatnya aqidah. Ketika aqidah kita lemah maka dengan mudah musuh musuh Islam menggrogotinya, satu persatu. Maka lewat momen ini penanaman aqidah sangat kita harapkan. Degradasi moral yang terjadi karena lemahnya aqidah generasi kita.

Sehingga banyak yang menjadi korban idiologi, menjadi teroris, menjadi aliran sesat. Secara global ada tiga idieologi yang hingga kiamat akan terus bersiteru.
a. Islam
b. Komunis
c. Kapitalis

3. Tetap melaksanakan sholat. Kenapa? 

Karena sholat itulah yang menjadi tiang agama kita, ketika tiangnya rapuh maka dinding, tembok, akan lebih mudah menghancurkannya. Tentnya masjid satu satunya tempat yang paling diberkahi, menjadi spirite bagi pejuang Islam.kw

4. Menunaikan zakat, shadaqah, infaq
Jika sholat hubungan kita dengan sang kholik, maka zakat adalah hubungan sosial kita dengan masyarakat. Dengan zakat akan terbangun jiwa sosial di sanubari kita.

Maka rasa takut tidak akan hadir dalam jiwa mereka, ketika ke 4 petunjuk ini mereka gunakan, sebaliknya sifat pengecut, tidak siap akan muncul ketika mereka menjauhinya. Maka ambillah ini sahabat. Petunjuk itu akan kita dapatkan
Hasilnya akan kita lihat, pintu pintu kemenangan akan terbuka lebar nantinya. Mari kita simak lagi

Ayat 20 
الذين امنوا و هاجروا وجاهدوا في سبيل الله باموالهم و انفسهم اعظم درجة عند الله واولئك هم االفائزون
Orang orang yang beriman dan berhijrah serta berjihad dijalan Allah, dengan harta dan jiwa mereka,  adalah lebih tinggi derajatnya di sisi Allah. Mereka itulah orang orang yang memperoleh kemenangan.

Perjuangan sesungguhnya bukan soal harta saja, namun kesiapan jiwa juga menjadi daya dukung bagi para winner…
SIAPAKAH KITA MENJADI SEORANG PEMENANG?

Semoga Allah membuka hati kita untuk berjihad dengan jiwa dan kekuatan yang kita miliki.
Semoga Tulisan ini membawa keberkahan bagi penulis dan kita semua. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mulak Tondi Tu Badan

Cerita Rakyat "BORU AGIAN NA MATE MALUNGUN"

Kepemimpinan Rasulullah Dalam Pendidikan