Postingan

Menampilkan postingan dengan label Cinta Nabi

Part 5 Kedermawanan Nabi

Gambar
Part 5 Kedermawanan Nabi SAW  Beliau ibarat awan yang mengandung air dan hujan yang lebat, lebih cepat memberikab kebaikan daripada angin yang berhembus kencang. Membantu orang yang sedih, menyelamatkan orang yang susah, menyokong ketika ada musibah, menyambung silaturahim dengan kerabat, mendanai orang yang berhajat, ramah kepada orang yang miskin, menanggung anak yatim, mengasihi orang yang lemah. Adakah didunia ini menyerupai kemuliaan akhlak beliau ini?  Pernahkah kita mendengar seorang pemimpin yang mendahulukan para sahabatnya dan pengikutnya makan sedangkan ia lapar?  Dalam shahiha disebutkan bahwa Abu Thalha al anshari mengutus Anas bin Malik untuk mengundang Nabi dalam acara makan makan yang dibuat sendiri. Tibalah Rasulullah kerumah Abu thalha, diiringi oleh 40 orang sahabat Nabi. Wajah Abu Thalha mendadak berubah, melihat orang yang datang bertamu kerumahnya. Melihat hal itu, Rasulullah memanggil sepuluh orang sepuluh orang hingga seluruh sahabatnya selesai makan

Part 2 Yatim Piatu Bukan alasan Untuk Bangkit

Gambar
Part 2  "Yatim Piatu bukan alasan untuk Bangkit" Adakah di dunia ini peristiwa yang menyentuh perasaan yang lebih berat daripada peristiwa saat kita menabut tanah di jasad ayah, ibu?  Terlebih ketika usia kita masih kanak kanak. Ketahuilah!!! Penderitaan, air mata, kepedihan, dan menjadi yatim telah Rasulullah alami sejak sangat dini. Ayahnya meninggal dunia saat beliau berada dalam perut ibunya, sehingga beliau tidak pernah mendengar ucapan "anakku" dan tidak pernah berkesempatan memanggil "Ayahku". Tidak ada dalam momen kehidupan beliau kehangatan pelukan, senyuman, dan ciuman dari seorang ayah. Itulah kondisi yatim yang terberat dan terpahit.  Bahkan beliau merasakan yatim beberapa kali, yatim karena ayahnya wafat, piatu karena ibunya wafat saat beliau berusia 6 tahun.  Kakeknya Abdul Muthalib yang begitu menyayanginya juga wafat. Tidak cukup hanya disitu istrinya Khadizah binti Khuwalid juga wafat. Beliau merasakan semua kepedihan itu.  Nab

Part 3. Kesaksian - Kesaksian

Gambar
Part 3  Kesaksian-kesaksian Jika orang yang mencintai kita, mengakui, memuji keberhasilan kita sepertinya hal itu adalah wajar dan pantas. Karena sudah semestinya mereka melakukan hal itu, tidak diragukan lagi dan tidak mustahil mereka berbuat demikian. Tapi kesaksian ini datang dari orang, yang tidak mencintai (seaqidah) dengan Beliau, namun ungkapan ketulusan mereka nukil dalam goresan pena sejarah peradaban manusia.  Kami nukil, kesaksian kesaksian dari tokoh tokoh dunia, terhadap Rasulullah SAW. Dari berbagai referensi yang kami susun menjadi tulisan sederhana ini.  1. Bernard Shaw, Seorang penulis berkebangsaan Inggris, dalam buku " Muhammad" beliau menuliskan " Dunia lebih membutuhkan orang berpikir seperti Muhammad, selalu memposisikan agamanya di dalam posisi yang terhormat. Seandainya dia *Muhammad* masih hidup, dia akan mampu membawa kedamaian, menjamin kesejahteraan yang di idamkankan oleh seluruh umat manusia". 2. Michael H. Hart dalam buku &